Mengenal dan Bermain Dengan Hewan-Hewan di Kuntum Farm Field Tajur Bogor

Kamu keluarga muda yang ingin pergi berlibur tapi males jauh-jauh ke luar kota? Ada satu tempat yang menurut saya terjangkau secara jarak dan ongkos. Jika kamu ingin mengajak si kecil tak perlu jauh-jauh ke Bandung untuk lihat hewan-hewan ternak menggemaskan. Bisa juga naik kuda seperti di Puncak dan Bandung. Tempatnya nyaman dengan udara yang masih bersih. Pepohonan cemara juga berdiri membuat suasana tempat itu semakin menyegarkan. 

Saya tahu tempat ini dari instagram. Ada seorang teman yang memposting foto liburan di tempat ini. Saya pikir ini di Cisarua Puncak atau Bandung. Ternyata setelah saya cari di laman internet hanya di Bogor. Namanya Kuntum Farm Field. Berlokasi di Jalan Raya Tajur Bogor. Buka dari pukul 08.00 sampai 18.00. Waktu itu saya dan Nura ke tempat ini pada tanggal 16 Februari 2017 pas dengan hari perayaan Imlek. 

Saya berangkat pukul 08.00 pagi. Sebelumnya sudah janjian dengan seorang teman lama yang tinggal di Bogor. Memang niatnya ke sana sekalian reuni dengan dia, juga mengajak Nura jalan-jalan sekaligus wisata edukasi soal hewan ternak. Saya tiba di Bogor pukul 09.00. Teman saya, namanya Femmy menunggu dari pagi. Dia saya jemput di daerah Lokasari Bogor. Karena dia orang Bogor yang tahu tempatnya. Ternyata lokasi Kuntum Farm Field dekat dengan rumahnya. 

Baru memasuki kawasan Kuntum pepohonan cemara rindang dan pinus sudah memanjakan mata. Kami masuk dan membayar tiket per orang 40 ribu rupiah. Harga belum termasuk makanan hewan. Tiket masuk per orang dihitung mulai anak usia 2 tahun. Jadi Nura sudah masuk hitungan. Bogor pagi itu untungnya cerah. Terik mataharinya tidak terlalu panas. Pas banget Nura datang ke lokasi ini pukul 09.15 pagi. Enaknya lagi masih sepi. 

Semua foto kolaborasi antara Saya dan Tante Femmy. 


Tapi jika kamu ke sini siang bolong wajib bawa payung. Atau bisa nyewa juga. Kalau hujan juga jangan lupa bawa payung atau jas hujan. Karena kota Bogor kota hujan yang tidak terprediksi. Di sini juga ada penyewaan payung dengan harga 11 ribu rupiah. Kalau kamu nggak bawa topi tersedia Topi Caping yang dipinjamkan secara Gratis. 



Di loket pembayaran terdapat jajanan makanan dan minuman seperti kafe. Di pinggiran depan pintu masuk dan di belakang loket terdapat kolam ikan memanjang. Ada hiasan bunga-bunga di pot yang dijual. Buah dan sayur-sayuran juga dijual. Kami masuk ke dalam langsung melihat pemandangan outdoor yang lumayan luas. Udaranya juga sejuk. Kolam ikan masih ada di kanan kiri jalan menuju tempat ternak. Ikan hias Mas Koki, Lele, belut, dan penyu.


Di sini ada berbagai macam hewan ternak dan non ternak. Maaf ya kalau bahasanya salah soalnya bukan anak peternakan gitu loh, hehe. Ada ikan, yang tadi saya sebutkan. Ada kelinci, marmut, kambing, domba, anak domba, anak sapi, sapi, ayam, bebek, angsa, kuda, burung. Burung-burungnya cantik-cantik berwarna biru muda dan hijau. Semuanya bisa kamu kasih makanan. 


Harga makanan untuk hewan bercamam-macam. Susu sapi 10 ribu rupiah. Pelet ikan 5 ribu rupiah. Rumput sapi 5 ribu rupiah. Sayuran untuk kambing, kelinci perbakulnya 5 ribu rupiah. Susu kambing 5 ribu rupiah. Makanan kelinci 2500 rupiah. Makanan ayam 5 ribu rupiah. Kalau Bubu Nura yang penting seperlunya saja. Semuanya nggak dibeli. Cukup beli sayuran kambing dan kelinci perbakul. Karena kata mbak-mbaknya ini bisa untuk yang lain. Kalau sisa sayang mubazir dibuang-buang. Mending dilalap sama Bubunya. hehe


Pemandangan di sana juga bagus. Lumayan seger di mata. Karena langsung lihat vila-vila dan pepohonan rumput hijau. Langit dan awannya juga cakep. Walaupun outdoor tempat ini juga tersedia pendopo-pendopo untuk beristirahat. Di salah satu pendopo juga ada tempat seperti kantin untuk makan atau neduh kalau hujan. Kamu bisa istirahat di sana. Di sini juga kamu bisa berkebun seperti mencangkok. Bermain air menyewa kolam untuk menangkap ikan. 



Ada kolam khusus untuk mancing ikan juga. Kalau kamu dapat ikannya boleh dibawa pulang minta goreng sama Ibu kamu, eh tapi dikiloin dulu ya. Nah ini penting nih. Habis muter-muter dan foto-foto, pegang-pegang hewan, rumput, tanah, kalian harus cuci tangan ya. Di sana disediain wastafel dan sabun. Ada juga kucuran langsung di air kran. Kalau Nura di air kran yang ada showernya. Dia berasa kayak mau mandi. Habis cuci tangan langsung cuci muka pakai sabun biar bersih, kuman-kumannya mati. Bawaan handsanitizer atau tisu basah dan kering juga perlu nih buat kamu.




Saking senengnya suka lari-larian. Karena suasananya yang sejuk dan menyegarkan. Apalagi di dekat kolam ikan. Dia selalu tepuk tangan agar ikan mendekatinya. Di kuntum main sama hewan menggemaskan jangan lupa minum air putih atau susu yang dibawakan Ibu ya. Kalau Nura minum air putih dan susu UHT Ultra Mimi. 

Kami di sana sampai jam makan siang. Karena perut sudah lapar dan Nura juga sudah kepanasan. Di dekat loket seperti yang saya bilang ada tempat jajanan makanan dan minuman. Kalau Nura bawa bekel yang disiapin Bubunya. Bekel Nura kali ini adalah Ubi panggang yang dipanggang dengan cinta. 




Yang jajan malah tante Nura yang satunya lagi, yang nggak mau masuk tapi tunggu di luar. Tante Ririen namanya. Tante Ririen jajan singkong susu sama puding. Hore Nura dapat Puding dari Tante Ririen. Makasih Tante ya. Saya icip singkong susunya, enak juga, lumer di mulut. Karena butuh yang seger-seger saya jajan es krim yang katanya homemade rasa alpukat. Tante Femmy juga ikutan beli rasa susu. Saya tidak makan besar di sini karena kami akan langsung ke Pizza Bakar.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar